Quantum Estetik dari kaum muda di tengah era Multikultural

Authors

  • Soegeng Toekio M

Abstract

Kerja kreatif memang tidak identik dengan asal-asalan atau neko-neko, namun lebih banyak diwamai oleh optimalisasi kerja nyata yang membawa kebaruan. Dengan bersandar pada kemahiran serta pengetahuan memadai proses kreatif mampu membuahkan kinerja bernilai. Tat kala kinerja itu di luncurkan ke tengah khalayak, itu sebuah ekspresi dari kerja budaya. Hasil kerja perupa dengan ragam mediumnya bagai wahana ekspresi yang dilengkapi teknik penciptaan. Berbagai wujud karya tidak hanya didominasi seni-seni moderen semata, akan tetapi juga tampak pada seni-seni primitif mau pun jenis lainnya. Posisi tersebut meletakan kekaryaan seni berada di garda depan peradaban manusia. Adapun pasang surut keberadaan serta keragaman gaya/style yang dihadirkan merupakan bagian dari dinamika yang menyertainya. Berbagai komunitas sebagai pendukung senantiasa memperlihatkan betapa kuat serapan yang dihasilkannya. Dalam kontek itu nampaknya para kawula muda sebagai seniman yang sedang tumbuh berkembang muncul dengan unjuk kemampuan melakukan kerja budaya. Ada sederetan agenda kegiatan disajikan di berbagai kota besar dengan tampilan kinerja kaum muda di dalamnya. Paparan ini sebenamya hanya bagian kecil dari dinamika kawula muda yang sedang bergulir. Paparan ini hanya seberkas catatan yang sempat dikemas; masih banyak sisi Iain yang tidak terliput di sini. Walau pun hanya selintas, diharapkan dapat memberi makna bagi wacana berkesenian. Mudah-mudahan Kata kunci; kaum muda, kerja budaya.

Published

2016-01-12

Issue

Section

Articles